Danketika godaan untuk menikmati keindahan Ijen itu sulit dibendung, saya memutuskan untuk bersolo backpacker menuju Kawah Ijen. Ada berbagai mode transportasi menuju Kawah Ijen. Karena lokasinya yang berada di ujung timur pulau Jawa, wisatawan bisa memilih turun di Bandara Ngurah Rai, Bali atau Bandara Juanda, Surabaya kemudian melanjutkan perjalanan ke Banyuwangi. Tipsbackpacker ke Jogja selanjutnya adalah carilah penginapan murah yang berada di sekitar Malioboro. Di salah satu situs booking hotel ternama di Indonesia, Anda bisa memperoleh penginapan nyaman di sekitar Malioboro mulai harga Rp 200.000. 3. Mencaripenginapan kelas backpacker di Jogja sangatlah mudah. Kalian bisa menjelajah daerah Jl. Sosrowijayan yang terkenal dengan penginapan murah, dari hotel kelas melati, losmen, bintang satu hingga lima. Untuk harganya pun beragam, banyak yang tarif per malamnya dibawah Rp 100.000, tergantung fasilitas dan negosiasi. 1 Transportasi Bus Pariwisata AC Seat 2-2 Deluxe (Standart Pariwisata) Selama 5 Hari Tour (Jakarta - Jogja - Banyuwangi - Jakarta) 2. Transportasi AC Selama Tour Baluran - Kawah Ijen PP 3. Homestay Sharing Room Di Banyuwangi (1 Bed 2-6 Orang Tergantung Kapasitas Bed) 4. Service Makan 3 Kali 5. Tiket Masuk TWA Kawah Ijen 6. Wisata Sunrise Kawah Ijen 7. Tiketmasuk kawah ije cukup murah hanya membayar Rp 7000 anda sudah bisa melakukan pendakian ke gunung kawah ijen dan turun ke danau dengan syarat asap belerang tidak banyak. Perjalanan ini sangat menyenangkan walaupun badan terasa patah-patah karena mendaki 3 km selama 2 jam, turun ke area parkiran cukup 30 menit. OpgM2QQ. Jogja adalah kota yang terkenal dengan keindahan alamnya. Terutama bagi para backpacker, Jogja menjadi destinasi yang populer. Salah satu tempat yang wajib dikunjungi adalah Kawah Ijen. Kawah Ijen terletak di Jawa Timur dan memiliki keindahan alam yang memukau. Bagi para backpacker, perjalanan ke Kawah Ijen dari Jogja akan menjadi petualangan yang tak terlupakan. Sebelum memulai perjalanan ke Kawah Ijen, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan oleh para backpacker. Pertama, pastikan untuk membawa peralatan camping yang lengkap. Kedua, bawa pakaian yang tebal dan hangat, karena suhu di sekitar Kawah Ijen sangat dingin. Ketiga, bawa masker dan kacamata, karena kawah Ijen mengeluarkan gas beracun. Terakhir, bawa obat-obatan yang diperlukan, karena perjalanan ke Kawah Ijen bisa sangat melelahkan. Transportasi dari Jogja ke Kawah Ijen Ada beberapa opsi transportasi yang bisa digunakan untuk menuju Kawah Ijen dari Jogja. Pertama, bisa menggunakan mobil pribadi atau rental car. Kedua, bisa menggunakan bus atau travel yang tersedia di Jogja. Namun, jika ingin lebih fleksibel, backpacker bisa menggunakan sepeda motor atau ojek online. Rute Perjalanan ke Kawah Ijen Rute perjalanan menuju Kawah Ijen dari Jogja bisa ditempuh melalui beberapa rute yang berbeda. Namun, rute yang paling populer dan direkomendasikan adalah melalui Malang. Dari Jogja, backpacker bisa naik bus atau travel ke Malang. Setelah sampai di Malang, bisa lanjut menggunakan mobil atau ojek online menuju kawah Ijen. Pemandangan di sekitar Kawah Ijen Kawah Ijen bukan hanya menawarkan keindahan kawahnya yang unik, tetapi juga pemandangan yang indah di sekitarnya. Di sekitar Kawah Ijen terdapat air terjun yang cantik, danau yang indah, dan pepohonan hijau yang menyejukkan. Backpacker bisa menikmati keindahan alam sekitar Kawah Ijen dengan berjalan kaki atau naik motor. Perjalanan menuju Kawah Ijen bukanlah perjalanan yang mudah. Para backpacker harus melewati jalur yang berbatu dan terjal, serta menembus kabut yang tebal. Namun, petualangan menuju Kawah Ijen akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para backpacker. Backpacker bisa merasakan sensasi menginap di tenda sambil menikmati keindahan alam sekitar Kawah Ijen. Setelah sampai di kawah Ijen, backpacker bisa naik ke puncak kawah untuk menikmati pemandangan yang lebih indah. Namun, jalan menuju puncak kawah sangat terjal dan berbahaya. Para backpacker harus berhati-hati dan memakai peralatan yang lengkap untuk naik ke puncak kawah. Kegiatan di Kawah Ijen Di Kawah Ijen, backpacker bisa melakukan beberapa kegiatan yang menyenangkan. Pertama, bisa menikmati keindahan alam sekitar Kawah Ijen dengan berjalan kaki atau naik motor. Kedua, bisa mengunjungi pabrik pengolahan belerang dan melihat langsung proses pembuatannya. Terakhir, bisa menikmati sunrise yang spektakuler dari puncak kawah. Keamanan di Kawah Ijen Bagi para backpacker, keamanan di Kawah Ijen sangat penting. Kawah Ijen mengeluarkan gas beracun yang bisa membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, para backpacker harus memakai masker dan kacamata saat berada di sekitar kawah. Selain itu, para backpacker harus berhati-hati saat naik ke puncak kawah, karena jalan yang terjal dan berbahaya. Itu dia Tips Backpacker ke Kawah Ijen dari Jogja Bagi para backpacker, perjalanan ke Kawah Ijen dari Jogja akan menjadi petualangan yang tak terlupakan. Namun, sebelum memulai perjalanan, pastikan untuk melakukan persiapan yang matang dan memilih transportasi yang tepat. Selain itu, jangan lupa untuk memakai peralatan yang lengkap dan berhati-hati saat berada di sekitar kawah. Dengan begitu, backpacker akan bisa menikmati keindahan alam Kawah Ijen dengan aman dan nyaman. Blog BACKPACKER KAWAH IJEN BANYUWANGI, INDONÉSIA 34 fotos, comparação de preços e avaliações - TripadvisorPerguntas frequentes sobre Backpacker Kawah IjenQuais são as atrações conhecidas perto de Backpacker Kawah Ijen?As atrações próximas incluem Museum Blambangan a 1,1 km.Quais são algumas das comodidades oferecidas por Backpacker Kawah Ijen?Wi-fi gratuito, café da manhã e restaurante são algumas das comodidades opções de comidas e bebidas estão disponíveis em Backpacker Kawah Ijen?Os hóspedes podem usufruir de café da manhã e restaurante durante a estadia. Backpacker Kawah Ijen oferece estacionamento?Sim, estacionamento grátis está disponível para os são os restaurantes perto de Backpacker Kawah Ijen?Restaurantes com ótima localização incluem Osing Deles, Jaran Goyang e Pecel Kawah Ijen oferece traslado do aeroporto?Sim, Backpacker Kawah Ijen oferece traslado do aeroporto para hóspedes. Recomendamos ligar com antecedência para confirmar os equipe de Backpacker Kawah Ijen fala que idiomas?A equipe fala vários idiomas, incluindo Inglês e Indonésio. Pendahuluan Banyak orang yang ingin menikmati pemandangan indah di Kawah Ijen, namun tidak sedikit yang merasa kesulitan untuk mencapainya. Kawah Ijen sendiri berada di wilayah Jawa Timur, tepatnya di Kabupaten Banyuwangi. Namun, jika kamu berada di Jogja, kamu juga bisa mengunjungi Kawah Ijen dengan cara yang mudah dan murah. Transportasi Jika kamu ingin backpacker ke Kawah Ijen dari Jogja, kamu bisa menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta api. Kamu bisa naik kereta api dari Stasiun Tugu Yogyakarta menuju Stasiun Banyuwangi Baru. Perjalanan ini memakan waktu sekitar 8 jam. Setelah itu, kamu bisa naik bus jurusan Banyuwangi – Bondowoso dan turun di terminal Bondowoso. Dari sana, kamu bisa naik ojek menuju Paltuding yang merupakan pintu masuk menuju Kawah Ijen. Persiapan Sebelum melakukan perjalanan ke Kawah Ijen, pastikan kamu sudah menyiapkan segala sesuatunya dengan baik. Kamu perlu membawa peralatan camping seperti tenda, sleeping bag, dan matras. Selain itu, jangan lupa membawa pakaian hangat karena suhu di Kawah Ijen sangat dingin. Kamu juga harus membawa masker karena di sekitar Kawah Ijen terdapat gas belerang yang sangat berbahaya bagi kesehatan. Pendakian Pendakian menuju Kawah Ijen memakan waktu sekitar 2-3 jam. Kamu bisa memulai pendakian dari Paltuding yang merupakan pintu masuk menuju Kawah Ijen. Selama perjalanan, kamu akan melewati hutan dan jalan setapak yang cukup menantang. Namun, jangan khawatir karena pemandangan indah sepanjang perjalanan akan membuat lelahmu terbayar. Kawah Ijen Sesampainya di Kawah Ijen, kamu akan disuguhi pemandangan yang sangat indah. Kawah Ijen sendiri terkenal dengan fenomena blue fire, yaitu cahaya biru yang berasal dari belerang yang terbakar di dalam kawah pada malam hari. Selain itu, kamu juga bisa melihat danau asin yang berwarna hijau toska yang sangat eksotis. Kesimpulan Jika kamu ingin backpacker ke Kawah Ijen dari Jogja, kamu bisa menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta api. Pastikan kamu sudah menyiapkan segala sesuatunya dengan baik sebelum melakukan perjalanan. Selama pendakian menuju Kawah Ijen, kamu akan melewati hutan dan jalan setapak yang cukup menantang. Sesampainya di Kawah Ijen, kamu akan disuguhi pemandangan yang sangat indah. Jangan lupa membawa masker karena di sekitar Kawah Ijen terdapat gas belerang yang sangat berbahaya bagi kesehatan. 2022-01-28 Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Berikut ini kami bagikan pengalaman berwisata hemat ke Kawah Ijen di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Berangkat dari Yogyakarta dengan rombongan berjumlah 11 orang yang terdiri dari 4 cowok dan 7 IRuteModa transportasiOngkos WaktuYogyakarta St. Lempuyangan - Banyuwangi St. KarangasemKA. Sri TanjungRp. – 2100Perjalanan kami hari itu berakhir di St. Karangasem, sementara KA. Sri Tanjung meneruskan perjalanan ke stasiun terakhir, St. Banyuwangi Baru. Sesuai rencana, kami akan berangkat ke Pal Tuding esok hari dengan menggunakan truk pengangkut belerang PT Candi Ngrimbi dari Desa Tamansari, Kec. Licin yang berjarak setengah jam dari St. Karangasem menggunakan angkot. Malam itu kami bermalam di sekitaran stasiun untuk menghemat biaya. Bila anda tidak terbiasa tidur di emperan, ada penginapan ala kadarnya di depan stasiun dengan tarif Rp. Jangan dibayangkan ada kasur dan kipas angin serta kamar mandi dalam. Penginapan yang dimaksud hanya ruangan kosong yang dialasi karpet dengan kamar mandi umum. Penginapan tersebut agak susah dikenali dari luar. Bila anda keluar dari stasiun, maka pandangan akan lurus tertuju pada toko swalayan kecil, pemilik toko itulah yang menyediakan jasa penginapan yang perkara makan, anda bisa membeli makan di warung Bu Saleh, beliau buka mulai pukul 0400 hingga tutup pukul 2300. Harga yang ditawarkan sangat murah tanpa menurunkan kualitas rasa dan kebersihan makanannya. Lokasinya bersebelahan dengan toko swalayan kecil yang telah dijelaskan di atas. Beliau juga sempat menawarkan kepada kami untuk menginap di toko kontrakan beliau yang masih kosong dengan ongkos Rp. IIRuteModa transportasiOngkos WaktuSt. Karangasem – PT Candi NgrimbiAngkot kuningRp. – 0600PT Candi Ngrimbi – Pal TudingTruk belerangRp. – 0900Hari sebelumnya kami telah membuat kesepakatan dengan sopir angkutan yang banyak mangkal di St. Karangasem untuk mengantar ke kantor PT. Candi Ngrimbi. Harga yang disepakati adalah Rp. karena tidak tahu seberapa jauh jarak yang akan ditempuh, harga tersebut tidak banyak kami permasalahkan. Belakangan kami mendapat rekomendasi dari warga sekitar mengenai ongkos yang ideal adalah kisaran Rp. – Rp. Kami rekomendasikan untuk tidak membayar lebih dari Rp. tentunya dengan melihat jumlah rombongan anda. Banyak tulisan di travel blog menyarankan para backpacker menggunakan angkutan reguler dari Terminal Sasakperot yang berjarak 300m dari St. Karangasem. Hal itu sudah tidak dapat dilakukan karena trayek tersebut telah ditutup akibat sepinya penumpang. Sopir angkot menawarkan kami untuk diantar pada malam hari ke kantor PT Candi Ngrimbi dan bermalam di sana, namun kami tetap pada rencana semula tidur di sekitaran stasiun untuk kemudahan mengakses warung berlanjut menggunakan truk belerang yang berangkat kurang lebih pukul 0700. Dalam satu hari ada dua truk yang berangkat menuju Pal Tuding, keberangkat pagi dan keberangkatan siang sekitar jam 1200. Hari jum’at aktifitas penambangan libur sehingga tidak ada truk yang naik turun Tamansari – Pal Tuding. Sedangkan jadwal truk turun dari Pal Tuding ke kantor PT Candi Ngrimbi adalah pukul 1100 dan pukul 1600. Truk keberangkatan pagi yang kami tumpangi penuh dengan penambang belerang. Tidak ada tarif resmi yang ditetapkan oleh sopir truk, namun banyak referensi yang menyarankan untuk memberikan uang Rp. Ongkos yang harus kami bayarkan pada saat itu adalah Rp. karena dikoordinir oleh salah seorang penambang. Kami rekomendasikan kepada anda untuk langsung membayar ke sopir truk sebelum berangkat agar mendapatkan harga yang lebih pukul 1000 rombongan kami telah tiba di pos muat belerang di Pal Tuding. Pos ini berjarak 100 meter dari pos perijinan pendakian Kawah Ijen. Ada beberapa warung yang menyediakan makanan murah di wilayah ini, jauh lebih murah dari harga makanan di warung-warung sekitar pos perijinan. Warung di sekitar pos muat belerang lebih unggul dari segi porsi, namun sayangnya hanya buka di siang hari. Untuk warung yang buka hingga malam hari, bahkan 24 jam, ada warung Bu Im di dekat pos lapor Pal Tuding. Warung tersebut sudah sangat terkenal di dunia maya karena biasa dijadikan tempat trasnsit pengunjung yang tidak mendirikani tenda namun berencana mendaki dini tiket masuk kawasan Taman Wisata Kawah Ijen hanya Rp. ditambah biaya pengambilan gambar Rp. Kami mendirikan tenda di camping ground yang luas. Air bersih telah tersedia di kamar mandi umum dengan kualitas cukup baik hasil usaha pemerintah daerah melakukan pipanisasi dari mataair terdekat. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya ketika pengunjung harus mandi di sungai yang berjarak setengah kilometer dari Pal IIIRuteModa transportasiOngkos WaktuPal Tuding – Danau KawahJalan – 0500Danau Kawah – Pal TudingJalan – 0830Pal Tuding – PT Candi NgrimbiTruk belerangRp. – 1230PT Candi Ngrimbi – St. KarangasemAngkot kuningRp. – 130 dini hari kami bersiap melakukan pendakian yang diperkirakan menghabiskan waktu 3 jam. Bekal yang dibawa hanya makanan ringan, air bersih agak banyak, soalnya untuk wudhu, sleeping bag untuk keadaan darurat, dan kompor. Sisa perlengkapan kami tinggalkan di dalam tenda. Cukup aman meninggalkan tenda di camping ground, begitulah penuturan petugas jam berjalan dengan medan menanjak, kami tiba di Pondok Bunder, sebuah pondok penimbangan belerang yang cukup ramai. Dari Pondok Bunder, perjalanan ke bibir kawah hanya menghabiskan waktu sekitar 30 menit dengan kondisi medan cenderung datar. Untuk mencapai danau kawah, perjalanan masih harus menuruni dinding kawah yang menghabiskan waktu 30 – 45 menit. Sebelum matahari terbit kami telah tiba di dasar kawah dan menyaksikan fenomena api biru akan terlihat ketika hari gelap, sehingga banyak orang mendaki dini hari dengan harapan sebelum matahari terbit telah sampai di dasar kawah. Anda juga bisa mendaki sore hari dan menyaksikan api biru setelah matahari terbenam. Cara kedua lebih menguntungkan karena anda akan mendapatkan pemandangan matahari terbenam. Sedangkan cara pertama tidak memberikan pemandangan matahari terbit karena pandangan ke arah timur terhalang Gunung Merapi. Waktu kunjungan terbaik adalah bulan Juni – September atau saat musim kemarau. Dinding kawah sangat rentan longsor di musim hujan. Saat menuruni tebing kawah, terdengar suara gemuruh yang kami kira gunung berapi Ijen erupsi, ternyata ada tebing yang arah angin yang akan membawa asap belerang pekat kepada anda. Sangat berbahaya apabila kita menghirupnya dalam jumlah besar. Masker wajib dibawa dan kadang harus dibasahi untuk bisa mengurangi kuatnya aroma belerang. Menurut informasi dari penambang, berada di tepi danau kawah ada semacam gubuk penambang lebih aman dari sergapan gas belerang. Perhatikan warna bebatuan di sekitar anda, apabila terlapisi belerang berwarna kuning maka daerah tersebut sering dilewati gas berada di jalur pendakian, selalu berikan kesempatan penambang untuk menyalip atau lewat sehingga tidak mengganggu ritme kerja mereka, terlebih ketika mereka sedang memikul belerang yang beratnya sekitar 70 kg. Apabila hendak mengambil foto aktifitas penambang, ambillah dari jarak yang agak jauh. Beberapa penambang akan menawarkan souvenir berupa belerang yang dicetak dalam bentuk karakter tertentu, belilah sekedar untuk menambah penghasilan mereka. Ingat, satu kilogram belerang yang berhasil mereka bawa turun hanya dihargai Rp. turun ke Pal Tuding hanya menghabiskan waktu kurang dari 2 jam, mungkin karena kami sudah sangat merindukan toilet. Di atas tidak ada kamar mandi tertutup atau semacamnya. Selesai membongkar tenda dan berkemas, kami bergeser ke pondok muat belerang karena truk yang sedang memuat belerang akan segera turun pukul 1100. Truk kedua akan datang sekitar pukul 1400 dan turun pukul 16 perjalanan turun, kami dapat menghemat ongkos menumpang hingga akhirnya hanya membayar Rp. untuk 11 orang. Harga yang kami dapat dari sopir truk hanya Rp. Tiba di kantor PT Candi Ngrimbi, kami langsung mengontak sopir angkot kuning untuk segera menjemput dan mengantarkan kami ke St. Karangasem. Ingat, tidak ada angkutan regular yang melayani trayek Tamansari – Terminal Sasakperot. Tarif angkot berhasil kami turunkan menjadi Rp. terlalu sore kami sudah tiba di St. Karangasem dan langsung memburu warung makan, warung siapa lagi kalo bukan Warung Bu Saleh. KA Sri Tanjung baru akan berangkat besok pagi sehingga kami harus menunggu satu malam lagi. Setelah bebersih diri dan memuaskan nafsu perut, muncul ide untuk sekedar menumpang toilet di Bali. Jadilah kami membeli tiket KA Pandanwangi seharga Rp. yang berangkat pukul 1630 dengan tujuan St. Banyuwangi Baru. Kami akan naik KA Sri Tanjung esok hari dari St. Banyuwangi Baru setelah malamnya jalan-jalan sebentar ke Bali. Jangan bayangkan kami menyaksikan sunset di Pantai Kuta atau berbelanja di Pasar Sukowati. Bali yang kami maksud adalah Pelabuhan Gilimanuk yang berjarak 1 jam penyeberangan dengan harga tiket Rp. dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Jarak St. Banyuwangi Baru dengan Pelabuhan Ketapang hanya beberapa ratus meter, jalan kaki pun tidak sampai mengeluakan keringat. Setelah merapat di Bali, kami hanya ke toilet sebentar sedikit foto-foto, dan kembali menyeberang ke Jawa, hanya itu…Hari IVRuteModa transportasiOngkos WaktuBanyuwangi St. Banyuwangi Baru - Yogyakarta St. Lempuyangan KA. Sri TanjungRp. – 2000Pukul 0400, penumpang kereta api kedatangan pertama di St. Banyuwangi Baru akan segera tiba dan pintu keluar stasiun tempat kami ngemper harus segera dikosongkan. Sekedar cuci muka di masjid terdekat sekaligus menunaikan sholat subuh, kami segera bersiap. Penumpang KA. Sri Tanjung akan dipersilahkan masuk ruang tunggu pukul 0600. Belum sempat sarapan, kami telah melaju di dalam kereta menuju Yogyakarta sambil menikmati pemandangan pagi itu. /Hkm Lihat Trip Selengkapnya detikTravel Community - Rasa cape, takut, senang dan gembira bersatu menjadi satu saat kita liburan bareng ke jogja .. Awal nya Cuma iseng2 ngajak temen kampus 'nidjong, sm, marianus, fajar, dwi, puput' aku pikir Cuma omdo tapi bisa kenyataan .. dan kita sepakati buat pergi hari sabtu .. Sabtu jam qta dah kumpul di GSG undip ... awal nya takut pada ngaret jadi aku suruh buat kumpul jam tapi ke khawatiran ku terjadi jg ... qta baru pergi jam karena temen qu nidjong mungkin membereskan rambutnya yang dari lahir-sekarang acak-acakan hehehhee ... setelah qta kumpul smua dan akhir nya bisa meluncur ke stasiun tawang .. Jam qta dah sampe stasiun tawang ... di jadwal kereta nya jam tapi dasar mobil indonesia malah baru pergi jam ... tapi kita ga ambil pusing yang penting acara ke jogja kita kenyataan ... Setelah sampe stasiun solo akhirnya kita menyusun rencana 'mau kemana qta' Rencana awal qu kita turun di stasiun tugu lalu cari akomodasi setelah dapat, nyimpen tas langsung kita ngebolang ke candi prambanan dengan menggunakan bis trans jogja, tapi temen qu fajar memberikan usulan buat download di stasiun Maguwo trus qta lanjutkan ke prambanan dengan menggunakan trans jogja dan usulan fajar lah yang diambil .. setelah sampe di depan gerbang candi prambanan eh ternyata temen2 yang lain malah ga pada mau masuk ... kasihan temen qu siti yang blum pernah masuk ... abis di maluku ga ada candi c.. hehehheeSetelah menyusun rencanan tapi qta dah lelah .. akhirnya qta makan di warung makan padang tepat di depan pintu gerbang candi ... Setelah perut sudah mulai kenyang akhirnya perjalanan aku lanjutkan ke daerah malioboro untuk cari akomodasi .. Setelah muter2 cari akomodasi akhirnya aku dapat di hotel virgo ... yang letak nya persis di depan kamar pa suryo yang 3thn lalu aku nginep bareng ke 3 orang sahabat qu waktu sma .. padahal di akomodasi pa suryo qta mendapatkan pengalaman misteri ... habibi + rispan masih inget ga ... Setelah bernegosiasi dengan pihak hotel akhirnya qta mendapatkan harga 125rb per malam, lumayan lah yang penting qta bisa tdr .. Yang lain pada istirahat aku sama nidjong menemukan tempat sewa sepeda motor setelah dapat dengan harga 60rb per hari akhirnya diem2 aku menelepon kk kelas qu buat minta tolong anter ke pantai parangtritis ... alhamdulilah kk kelas qu mau dan memberikan Pinjeman motor jg ... dan kita akhirnya ngebolang ke parangtritis untuk melihat sunset ... Setelah kita sampai di parkiran paris temen ku ivan malah sms dia mau ikut liburan bareng kita tapi dia masih ada di karanganyar 'solo' sorry van kau telat ... akhirnya kita tinggalin dia ... Kata-kata yang terucap dari ivan 'hanya demi sunset x'an ninggalin sahabat,' abis siapa jg yang telat hehehehe ' Ketika ku berjalan di pasir putih pantai parangtritis, tapi aku melihat ada mas pras 'my family '... sempet ga yakin ... soal nya kan mas pras rumah + kerja di bekasi .. Tapi emang dasar adi wasyah ... aku coba untuk menyapa ... tapi subhanallah ternyata benar .. dan liburan di paris bareng temen dan keluarga heheheheSetelah matahari sudah tak terlihat kita pulang lagi ke daerah maioboro tapi sebelum nya qta makan di daerah wiro brajan .. teman ku yang lain pada asik makan, tapi aku iseng2 sms temen sma buat ketemu ... dan akhirnya dia menyarankan buat ketemu di daerah alun2 utara jogja ... setelah kita selesai makan dan mau meluncur ke alun2 utara ternyata malah penuh bgt soal nya ada konser musik dan aku memutuskan buat pulang ajah ke hotel ... setelah sampe hotel aku sms lagi temen sma buat ketemuan di stasiun ...Yang lain bersih2 badan soal nya nanti malam kita mau kongko2 di malioboro aku ketemu temen sma tepat di depan stasiun 'di hotel abadi jogja' dan akhirnya ketemu dengan 2 orang temen sma dan 3 orang temen kuliah nya .. Aku berusaha buat ngajak dia ke akomodasi tapi dia punya acara lain tapi aku harus ikut dengan acaranya .. Akhirnya setelah bernegosiasi dia mau ke kamar ku dengan iming2 ada cwe nya hehehehe dan akhirnya aku memutuskan buat di gabung ... 16 orang jadi satu ... maaf ya galang ... Dan stelah kita janjian buat ketemu di kantor dprd akhirnya kita ketemu dengan grup galang, grup aku ... dan 2 orang anak ilang 'ivan dan akram' yang 0,5 jam menunggu heheheheheMalioboro daerah yang ga pernah sepi apalagi malam minggu ... penuh bgt .. Dan kita memutuskan buat kumpul di kopi jos yang letak nya deket stasiun tugu ... Aku pikir seperti reuni akbar hehehehe Akhirnya setelah ada ajang kontak dan akhirnya kita main kartu bareng sampe waktu menunjukan jam 12 lebih ... kita akhirnya pulang soal nya temen ku galang malah mual2 .. Setelah kita berpisah dengan grup galang 'pdhl masih pengen ketemu' di daerah malioboro ... dan 9 orang temen ku pulang ke akomodasi ... Setelah sampai kk kelas ku pamit pulang dan dia bilang besok bakal nemenin kita lagi ... senang nya hehehhe Hari kedua Jam c aa udah menelepon dia bakal datang ke akomodasi jam 8 ... padahal mata ku ajah blum melek a ... masih 0,5 sadar .. Dan setelah menyusun kembali rencana qta dan kita memutuskan hari kedua full belanja-belanja .. hehhehehe Sebelum pergi ngebolang episode ke 2 ... qta makan dulu di soto ayam 'kalo menurut ku lumayan enak dan murah lagi' hehheehe Setelah perut terisi qta meluncur ke daerah malioboro ... setelah jalan2 ga karuan kita memutuskan untuk beli baju kembar 8 ... agar orang mengira kalo kita jalan2 kaya anak panti asuhan lalu .. hehhehe Waktu sudah menunjukan waktu dan suhu jogja saat itu panas sekali mecapai 40 derajat celcius aku, aa, muklis, dwi memutuskan buat pulang ke akomodasi ... kalo nidjong , sm, puput masih tetep belanja ... emang dasar ratu shopping ... Setelah mereka selesai belanja dan kumpul lagi di akomodasi qta memutuskan untuk makan dan aa wowo ngajak di rumah makan di daerah wiro brajan padahal rumah makan itu punya temen nya ... 'knp ga gratis a ' setelah perut kenyang dan waktu sudah menunjukan pukul padahal mobil ke semarang jam .. dan kita memutuskan untuk mengembalikan motor yang tempat nya di daerah pasar kembang .. setelah motor dikembalikan saat nya kita berpisah dengan kk kelas qu dan sepupu nya 'a wowo dan muklis ' dan kami pun pergi ke stasiun tugu ... setelah tiket kita dapatkan pas nyampe mobil ya allah sudah mulai penuh bahkan teman ku nidjong, sm, fajar, puput duduk di bawah ... yang cwo duduk di atas hehehhee mobil yang super lama dari stasiun tugu jam nyampe stasiun tawang jam ... jadi kalo di hitung2 dengan rumus integral 'loh ga nyambung' hampir 7 jam kita di mobil yang padat itu ... setelah kita sampai di stasiun tawang kita akhirnya berpisah ... dan liburan 2 hari kita akhirnya berakhir ... makasih buat semua pihak yang membantu a wowo, muklis, galang, ditha, yuskar dan teman nya ... mang ujang yang udah bantu kita carikan pinjaman motor, ade kecil yang nemenin kita cari akomodasi hehheee tanpa kalian liburan kita ga akan menyenangkan ... hehhehe banyak manfaat yang di dapat dari liburan kemarin silaturahmi ku dengan teman2 terjalin .. dan inilah manfaat punya banyak teman 'maaf aa dan galang bukan maksud untuk memanfaatkan mu dan merepotkan mu' ...

backpacker ke kawah ijen dari jogja